Baterai alkaline dan baterai karbon-seng adalah dua jenis baterai sel kering yang umum, dengan perbedaan kinerja, skenario penggunaan, dan karakteristik lingkungan yang signifikan. Berikut perbandingan utama di antara keduanya:
1. Elektrolit:
- Baterai karbon-seng: Menggunakan asam amonium klorida sebagai elektrolitnya.
- Baterai alkaline: Menggunakan alkali kalium hidroksida sebagai elektrolit.
2. Kepadatan & kapasitas energi:
- Baterai karbon-seng: Kapasitas dan kepadatan energi lebih rendah.
- Baterai alkaline: Kapasitas dan kepadatan energi lebih tinggi, biasanya 4-5 kali lipat dari baterai karbon-seng.
3. Karakteristik debit:
- Baterai karbon-seng: Tidak cocok untuk aplikasi pengosongan tingkat tinggi.
- Baterai alkaline: Cocok untuk aplikasi pengosongan daya berkecepatan tinggi, seperti kamus elektronik dan pemutar CD.
4. Umur simpan & penyimpanan:
- Baterai karbon-seng: Umur simpan lebih pendek (1-2 tahun), rawan pembusukan, kebocoran cairan, korosif, dan kehilangan daya sekitar 15% per tahun.
- Baterai alkaline: Umur simpan lebih lama (hingga 8 tahun), casing tabung baja, tidak ada reaksi kimia yang menyebabkan kebocoran.
5. Area aplikasi:
- Baterai karbon-seng: Terutama digunakan untuk perangkat berdaya rendah, seperti jam kuarsa dan mouse nirkabel.
- Baterai alkaline: Cocok untuk peralatan berarus tinggi, termasuk pager dan PDA.
6. Faktor lingkungan:
- Baterai karbon-seng: Mengandung logam berat seperti merkuri, kadmium, dan timbal, sehingga menimbulkan risiko lebih besar terhadap lingkungan.
- Baterai alkaline: Menggunakan bahan elektrolitik dan struktur internal yang berbeda, bebas dari logam berat berbahaya seperti merkuri, kadmium, dan timbal, sehingga lebih ramah lingkungan.
7. Tahan suhu:
- Baterai karbon-seng: Tahan suhu buruk, dengan kehilangan daya cepat di bawah 0 derajat Celcius.
- Baterai alkaline: Tahan suhu lebih baik, berfungsi normal dalam kisaran -20 hingga 50 derajat Celcius.
Singkatnya, baterai alkaline mengungguli baterai karbon-seng dalam banyak aspek, terutama dalam kepadatan energi, masa pakai, penerapan, dan keramahan lingkungan. Namun, karena biayanya yang lebih rendah, baterai karbon-seng masih memiliki pasar untuk beberapa perangkat kecil berdaya rendah. Dengan kemajuan teknologi dan meningkatnya kesadaran lingkungan, semakin banyak konsumen yang lebih memilih baterai alkaline atau baterai isi ulang yang canggih.
Waktu posting: 14 Des-2023